Rabu, 23 April 2014

Teori Tentang Proposal

Pengertian Proposal
Kata proposal berasal dari bahasa Inggris yang di dalam bahasa Indonesia mempunyai pengertian usul; tawaran; rencana; perencanaan; pengajuan; atau lamaran.
Proposal adalah rencana yang dituangkan dalam bentuk rancangan kerja (KBBI, 2002), perencanaan secara sistematis, matang dan teliti yang dibuat oleh peneliti sebelum melaksanakan penelitian, baik penelitian di lapangan (field research) maupun penelitian di perpustakaan (library research). Keterampilan menulis proposal perlu dimiliki setiap insan berpendidikan agar mereka terbiasa berpikir sistematis-logis sebagaimana di dalam langkah-langkah penulisan proposal.

Fungsi Proposal
Fungsi dari proposal adalah sebagai berikut:
1. untuk melakukan penelitian yang berkenaan dengan agama, sosial, politik, ekonomi, budaya, dan sebagainya.
2.  Fungsi proposal untuk mendirikan usaha kecil, menengah, atau besar.
3.  untuk mengajukan tender dari lembaga-lembaga pemerintah atau swasta.
4.  untuk mengajukan kredit kepada bank.
5.  untuk mengadakan acara seminar, diskusi, pelatihan, dan sebagainya.

Ciri-Ciri Proposal
1. Proposal dibuat untuk meringkas kegiatan yang akan dilakukan
2. Sebagai pemberitahuan pertama suatu kegiatan
3. Berisikan tujuan-tujuan, latar belakang acara
4. Pastinya proposal itu berupa lembaran-lembaran pemberitahuan yang telah di jilid yang nantinya diserahkan kepada si empunya acara.

Jenis Proposal:
A.  Proposan Ilmiah
Proposalilmiah terdiri dari :
1.Proposal Penelitian Kajian Pustaka
Telaah yang dilaksanakan untuk memecahkan suatu masalah yang pada dasarnya bertumpu pada penelaahan kritis dan mendalam terhadap bahan-bahan pustaka yang relevan. Telaah pustaka semacam ini biasanya dilakukan dengan cara mengumpulkan data atau informasi dari berbagai sumber pustaka yang kemudian disajikan dengan cara baru dan atau untuk keperluan baru.
Dalam hal ini bahan-bahan pustaka itu diperlukan sebagai sumber ide untuk menggali pemikiran atau gagasan baru, sebagai bahan dasar untuk melakukan deduksi dari pengetahuan yang sudah ada, sehingga kerangka teori baru dapat dikembangkan, atau sebagai dasar pemecahan masalah.
2.Proposal Penelitian Kualitatif
Penelitian yang dimaksudkan untuk mengungkapkan gejala secara holistik-kontekstual melalui pengumpulan data dari latar alami dengan memanfaatkan diri peneliti sebagai instrumen kunci. Penelitian kualitatif bersifat deskriptif dan cenderung menggunakan analisis dengan pendekatan induktif. Proses dan makna (perspektif subyek) lebih ditonjolkan dalam penelitian kualitatif.
Ciri-ciri penelitian kualitatif mewarnai sifat dan bentuk laporannya. Oleh karena itu, laporan penelitian kualitatif disusun dalam bentuk narasi yang bersifat kreatif dan mendalam serta menunjukkan ciri-ciri naturalistik yang penuh keotentikan
3.Proposal Penelitian Kuantitatif
Suatu penelitian yang pada dasarnya menggunakan pendekatan deduktif-induktif. Pendekatan ini berangkat dari suatu kerangka teori, gagasan para ahli, ataupun pemahaman peneliti berdasarkan pengalamannya, kemudian dikembangkan menjadi permasalahan-permasalahan beserta pemecahan-pemecahannya yang diajukan untuk memperoleh pembenaran (verifikasi) dalam bentuk dukungan data empiris di lapangan.

B.    Proposal kegiatan kemasyarakatan.
Proposal seperti proposal pembangunan masjid, proposal pertandingan olahraga, proposal pentas seni. dan sebagainya
Proposal Rencana Kegiatan
- Usaha (Bisnis)
- Organisasi Pengurus dan Kepanitiaan
- Proposal Bantuan Dana (Sponsorship)

 Unsur-unsur Proposal Ilmiah
BAB I PENDAHULUAN
 Pada bab ini menggambarkan mengenai pokok-pokok pikiran yang mendasari penelitian ini, permasalahan pokok yang dihadapi beserta batasannya, tujuan penelitian, manfaat dari penelitian ini, dan sistematika penulisan yang digunakan.
1. Latar Belakang masalah
 Latar belakang masalah berisikan pendeskripsian tentang permasalahan umum dari topik yang akan diteliti. Latar belakang masalah juga berisi alasan-alasan pemilihan judul/masalah yang kita kemukakan baik secara teoritis maupun secara praktis. Kita juga harus menjelaskan posisi masalah kita di antara penelitian lain yang releva melalui timbangan pustaka. Kemudian, isi terakhir dari latar belakang masalah adalah penyebutan judul tugas akhir yang akan kita ajukan.
 Untuk mengawali kaliamat dari latar belakang masalah bisa digunakan dengan tujuan penulisan. Tujuan penulisan dapat dinyatakan dengan dua cara. Jika sebuah tulisan akan mengembangkan gagasan yang merupakan tema seluruh tulisan, tujuan dapat dinyatakan dalam bentuk tesis. Namun, untuk suatu tulisan yang tidak mengembangkan gagasan seperti itu, tujuan penulisan dapat dituliskan dalam bentuk pernyataaan maksud.
2. Rumusan masalah dan Tujuan Penelitian
 Rumusan masalah adalah pokok permasalahan yang kan kita bahas atau pertanyaan-prtanyaan berupa pokok permasalahan yang akan kita bahas dalam karangan ilmiah. Oleh karena itu, kalimat yang kita buat dalam ’rumusan masalah’ adalah kalimat tanya, sedangkan ’tujuan penelitian’ berisi pendeskripsian secara singkat, jelas, dan tajam mengarah pada rumusan masalah dan latar belakang masalah. Kalimat dalam ’tujuan penelitian’ berupa pernyataan atau kalimat berita.
3. Batasan masalah
 Batasan masalah berisikan pembatasan permasalahan yang akan dibahas dalam penelitian, hal-hal apa saja yang akan diangkat sebagai bahan pendukung menyelesaikan rumusan masalah.
4. Manfaat Penelitian
 Manfaat penelitian berisikan manfaat-manfaat apa saja yang dapat diperoleh dengan adanya penulisan ilmiah tersebut. Manfaat tersebut terutama dirasakan oleh peneliti, pihak sumber/objek penelitian dan pihak akademis/pihak umum. Atau dapat juga dibuat manfaat akademis dan manfaat praktis.
5. Metodologi penelitian
 Metodologi penelitian adalah bagaimana cara peneliti memyelesaikan suatu rumusan masalah. Suatu penelitian tidak akan berguna bila tidak ada objek dari suatu kasus yang diangkat. Metodologi penelitian biasanya berisikan sebagai berikut:
 • Objek penelitian
 Yaitu berisikan tentang garis besar suatu objek penelitian
 Contoh: Objek yang penulis jadikan bahan penelitian dalam penulisan ilmiah ini adalah rental komputer KIKI, sebuah perusahaan yang bergerak di bidang jasa dengan alamat jalan gading raya no.46, rt 01/11 kelurahan cipinang muara, Jakarta timur.
 • Data
 Yaitu berisikan penjelasan data pendukung apa saja yang akan dijadikan dasar/bahan penelitian
 Contoh: Data yang digunakan dalam penulisan ilmiah ini terdiri dari:
 -Jumlah investasi
 -Jumlah pendapatan dan biaya-biaya
 -Discount rate/discount factor
 • Metode pengumpulan data adalah cara bagaimana peneliti memperoleh data untuk membantu menjawab rumusan masalah. Metode pengumumpulan data dapat dengan cara studi lapangan dan studi kepustakaan.
 - Studi Lapangan (Field Research)
 Dilakukan dengan cara mengadakan penelitian langsung atau observasi terhadap objek yang diteliti dengan meminta data yang berhubungan dengan pembahasan masalah serta mewawancarai pihak-pihak yang berkepentingan di objek penelitian.
 - Studi kepustakaan (Library Research)
 Dalam kegiatan ini, penulis melakukan penelitian kepustakaan dengan membaca buku-buku, literatur, serta tulisan-tulisan yang berkaitan dengan masalah yang diteliti guna mendapatkan teori yang diperlukan serta menjadi referensi penulis dalam menyusun dan menyelesaikan penulisan ilmiah ini.
 • Alat analisis yang digunakan
 Yaitu pengaplikasian teori yang telah ada untuk menyelesaikan atau menjawab rumusan masalah
 Contoh:
 Alat Analisis yang digunakan
 Alat analisis yang digunakan adalah Payback Period, Net Present Value, Average Rate of Return, dan Profitability Index.
6. Sistematika penulisan
 Berisikan tentang sistematika dari suatu penulisan. Struktur penulisan dan penjelasan umum dari setiap bab.
BAB II LANDASAN TEORI
 Pada bab ini berisi pendekatan-pendekatan atau teori yang relevan dengan judul dan rumusan masalah yang akan digunakan untuk mengupas, menganalisis, dan menjelaskan variabel yang akan kita teliti.
BAB III METODE PENELITIAN
 Pada bab ini memberikan gambaran mengenai metode pengumpulan data, jenis data yang dipergunakan, sumber pengambilan data, serta metode analisis yang dipergunakan.
BAB IV PEMBAHASAN DAN ANALISIS
 Pada bab ini memberikan gambaran umum perusahaan mengenai sejarah berdirinya dan perkembangannya, tujuan perusahaan, struktur organisasi, produk perusahaan, serta menganalisis perusahaan
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
 Pada bab terakhir ini berisi kesimpulan dari hasil kajian dalam bab IV dan diberikan saran-saran.
DAFTAR PUSTAKA
 Teknik notasi ilmiah yang merupakan kumpulan sumber bacaan atau sumber referensi saat menulis karangan ilmiah. Untuk memperkuat pendapat kita, tentunya kita akan mencari pendapat-pendapat para ahli yang sesuai dengan bidang kajian untuk dijadikan bahan referensi dari berbagai sumber bacaan, baik berupa buku, majalah, surat kabar, maupun jurnal-jurnal ilmiah lainnya.

Unsur-unsur Proposal Kegiatan Kemasyarakatan
 (1)    Judul proposal (sama dengan proposal kegiatan ilmiah)
 (2)    Latar Belakang (sama dengan proposal kegiatan ilmiah)
 (3)  Tujuan (sama dengan proposal kegiatan ilmiah)
 (4)  Landasan
 Apa yang melandasi diadakannya kegiatan ini, misalnya:
 •    Program kerja;
 •    Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga:
 •    Pasal 29 UUD 1945 (untuk kegiatan keagamaan); dan sebagainya.
 (5)    Jenis Kegiatan
 Jenis kegiatan adalah kegiatan yang diprogramkan dari persiapan sampai pelaksanaan kegiatan bahkan sampai evaluasi, misalnya:
 •    penyusunan proposal;    •      pembangunan masjid;
 •    penyebaran proposal;    •      evaluasi kegiatan.
 •    rapat kepanitiaan;
 (6)    Pelaksanaan Kegiatan
 Berisi waktu, kapan kegiatan itu dilaksanakan, misalnya:
 Kegiatan pembangunan masjid Al Mubarak ini dilaksanakan dari Januari s.d. Juni 2009.
 (7)    Kepanitiaan
 Berisi daftar nama panitia, misalnya panitia pembangunan masjid Al Mubarak Jakarta dan uraian tugasnya.
 (8)   Pembiayaan
 Pada bagian pembiayaan ini berisi:
 •    jumlah biaya yang sudah dipersiapkan
 •    rencana bantuan (dari pengajuan proposal)
 •    rencana penggunaan biaya
 •    saldo dari pemasukan dan pengeluaran biaya.
 (9)   Penutup
 Bagian penutup proposal kegiatan biasanya berisi tentang harapan akan terkabulnya kegiatan tersebut.
 (10)    Lampiran
 Hal-hal yang dapat membantu untuk memperkuat atau memperjelas tujuan proposal dapat dijadikan lampiran proposal. Misalnya sketsa masjid untuk proposal kegiatan pembangunan masjid. Bahkan, daftar panitia, anggaran biaya, dan daftar nama peserta pun dapat dimasukkan dalam lampiran dengan catatan diberi keterangan terlampir.

Sumber :
Susanto, Happy. 2009. Proposal Tepat Bisnis Melesat, Kiat Jitu menggolkan Proposal. Jakarta: Visimedia.
Susanto, Happy. 2010. Panduan Lengkap Menyusun Proposal. Jakarta: Visimedia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar